Sejarah Kuliner : Pizza Hut - Katina Kuliner

Sejarah Kuliner : Pizza Hut

Sejarah Kuliner : Pizza Hut - Katina Kuliner

Katina Kuliner - Riwayat Pizza Hut Waralaba Yang Mendunia – Pizza adalah makanan semacam roti bulat, pipih yang dipanggang dalam oven serta umumnya diberi dengan saus tomat dan keju mozzarella yakni keju spesial untuk pizza. Pizza mempunyai beberapa jenis topping dari mulai daging sampai dengan sayuran dan buah. 

Pizza yang kita mengenal sekarang jadi makanan kelas atas, walau sebenarnya dahulunya pizza adalah makanan golongan miskin di Napoli, Italia. Makanan ini dibikin dengan beberapa bahan simpel seperti tepung terigu, minyak, garam, dan ragi. 

Dikutip dari smart-money.co, pada 1889 seseorang pembuat roti bernama Raffaele Esposito membuat pizza dengan rasa yang baru untuk menyongsong raja Umberto dan ratu Margherita. Raffaele membuat kulit pizza renyah dengan dikasih topping yang melambangkan tiga warna bendera italia yakni merah, putih dan hijau. 

Warna bendera itu diwakilkan dari warna merah pada tomat, putih pada keju mozzarella serta hijau dengan daun basil. Siapa kira pizza bikinan Raffaele itu justru disukai ratu Margheritta, karena itu digunakanlah nama sang ratu itu jadi nama pizza yang populer seperti saat ini. 

Untuk pizza Italia, ada dua type, Pizza Italia Utara yang mempunyai topping bermacam, dan Pizza Italia Selatan memprioritaskan cita rasa serta bumbu. Ciri pizza Italia mempunyai roti lebih garing dan tipis, berlainan dengan pizza ala amerika yang mempunyai roti yang lebih tebal. 

Restoran Pizza Pertama di Indonesia 

Satu diantara pizza ala Amerika yang populer di Indonesia ialah Pizza Hut, restoran waralaba ini adalah restoran pizza pertama di Indonesia yang dibuka pertama-tama pada Tahun 1984. 

Dua orang mahasiswa bernama Serta Carney serta Frank Carney di Wichita, Kansas adalah orang di balik Pizza Hut ini. Selanjutnya Pizza Hut dibeli oleh PepsiCo, Inc. pada 1977 dan jadi restoran pizza waralaba paling besar. Yang mempunyai lebih dari 12 ribu cabang di lebih dari 84 negara. 

Carney bersaudara mengawali usaha pertama dengan menolong sang ayah pada toko kelontong. Ke-2 mahasiswa Witchita State University, Kansas ini selanjutnya mendapatkan inspirasi kreatif untuk buka restoran pizza. 

Inspirasi ini tercetus sesudah membaca artikel dalam media massa Saturday Evening Post yang mengulas kepopuleran pizza. Kedua-duanya mengawali usaha pizza bermodalkan cuma US$600. Uang itu dipakai untuk menyewa tempat serta untuk beli perlengkapan dapur. 

Nama Pizza Hut 

Sebab modal minim ini, mereka putuskan cuma beli perlengkapan sisa. Kemudian kedua-duanya menyebut restoran mereka Pizza Hut. Di balik penamaan ini mempunyai narasi dimana Carney bersaudara cuma mempunyai papan nama di restorannya yang cuma cukup untuk 9 ciri-ciri, itu juga terhitung spasi. 

Karena itu dipilihlah nama Pizza Hut, walau waktu itu tidak mempunyai filosofi apa pun. Sekarang sehari-harinya Pizza Hut yang populer dengan panggilan “Si Atap Merah”. Membuat 1,7 juta pizza dan 4 juta konsumen setia di penjuru dunia. Dalam menunya, Pizza Hut mempunyai banyak macam, dari mulai topingnya, tepian roti, pasta, sup, salad, makanan penutup, sampai dengan minuman. 

Sampai sekarang Pizza Hut terus bereksperimen, baik dari sisi pilihan menu, atau dalam skema pemasaran. Seperti lakukan penawaran paket sesuai dengan jumlahnya rekan, paket pizza untuk berdua dan paket untuk keluarga. Lihat langkah berikut cukup sukses, selanjutnya Pizza Hut membuat paket lain seperti paket irit, jumbo dan beberapa penawaran spesial lain. Terdapatnya pengembangan service yang nyaman serta ramah di setiap restoran membuat Pizza Hut dapat berkompetisi sampai saat ini.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sejarah PT. Solaria Secara Singkat - Katina Kuliner

Sejarah Ditemukannya Coca Cola - Katina Kuliner